Noken As Mio Berbunyi? Cek Kemungkinan Kerusakan Ini

Menikmati performa mesin bertenaga pada skutik Yamaha Mio tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi para pengendaranya. 

Namun siapa sangka, balik menikmati gairah berkendara, terkadang muncul ‘gangguan’ menjengkelkan dari mesin berupa suara bising atau gaduh.

Suara berisik yang kerap terdengar dari mesin Mio umumnya bersumber dari komponen vital bernama noken as atau camshaft. 

Lantas, apa penyebab noken as Mio berisik? Bagaimana solusi mengatasinya? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel ini.

Dengan memahami akar permasalahan dan langkah tepat menangani bunyi noken as Mio, performa skutik kesayangan Anda dapat kembali prima tanpa gangguan menjengkelkan dari mesin.

Penyebab Bunyi Noken As Mio

Beberapa hal yang bisa menyebabkan noken as mio berbunyi gaduh atau tidak normal antara lain:

1. Keausan pada Rocker Arm atau Pelatuk

Komponen pelatuk atau rocker arm bersentuhan langsung dengan lobe noken as. Jika terjadi keausan atau kerusakan pada bagian roller rocker arm ini, gesekan antara noken as dan roller akan meningkat.

Akibatnya timbul bunyi gaduh saat noken as berputar. Semakin parah keausannya, suara berisik dari noken as juga akan semakin jelas terdengar.

2. Pelumasan Mesin yang Kurang Maksimal

Fungsi utama oli mesin adalah meminimalisir gesekan antar komponen yang bergerak. Jika komponen mesin kurang mendapat pelumasan, gesekan akan meningkat dan menimbulkan bunyi gaduh.

Beberapa penyebab pelumasan kurang maksimal antara lain volume oli yang berkurang, filter oli kotor, atau pompa oli yang sudah aus sehingga aliran oli tidak lancar. Akibatnya komponen seperti noken as dan rocker arm cepat aus karena gesekan tinggi.

3. Material Noken As yang Kurang Berkualitas

Material noken as yang tidak bagus atau kurang kuat juga berpotensi cepat aus karena gesekan dengan rocker arm. Apalagi jika pemakaian skutik cukup tinggi di jalanan yang ekstrim.

Kualitas material yang kurang baik membuat noken as mudah aus dan menimbulkan suara gaduh saat berputar. Pastikan menggunakan noken as dengan material yang sesuai standar pabrikan.

4. Bearing Poros Noken As Rusak

Poros noken as dipasang pada blok silinder menggunakan bearing agar bisa berputar halus. Jika bearing aus atau rusak, poros noken as akan goyang dan tidak stabil saat berputar.

Goyangan ini yang akan menimbulkan gesekan dan bunyi gaduh dari noken as. Perlu dilakukan pengecekan kondisi bearing poros noken as secara berkala.

Cara Mengatasi Bunyi Noken As Mio

Beberapa tips untuk mengatasi masalah bunyi noken as pada Yamaha Mio antara lain:

1. Mengganti Komponen yang Sudah Aus

Langkah pertama adalah memeriksa kondisi noken as dan rocker arm. Jika sudah mengalami keausan atau kerusakan, segera ganti dengan yang baru. Gunakan sparepart asli Yamaha agar kualitas dan umur pakainya lebih terjamin.

Pastikan pemasangan dilakukan dengan benar agar tidak terjadi backlash atau celah berlebih yang bisa menimbulkan kebisingan.

2. Rutin Lakukan Penggantian Oli Mesin

Lakukan penggantian oli secara rutin sesuai interval yang ditentukan. Gunakan oli dengan kualitas bagus sesuai standar pabrikan. Selain itu, rutin bersihkan filter oli agar kotoran tidak mengganggu aliran oli ke komponen mesin.

3. Periksa Sistem Pelumasan Mesin

Lakukan pemeriksaan tekanan oli, kondisi pompa oli, dan seluruh saluran pelumasan mesin. 

Pastikan tidak ada kebocoran atau halangan yang bisa mengganggu aliran oli. Perbaiki atau ganti komponen yang rusak agar sistem pelumasan mesin bisa bekerja maksimal.

4. Periksa dan Ganti Bearing Noken As

Bearing poros noken as juga perlu diperiksa secara berkala. Jika sudah aus atau goyang, segera ganti dengan yang baru agar poros noken as stabil dan tidak bising saat berputar. Pastikan pemasangan bearing yang baru dilakukan dengan benar.

Demikian beberapa tips untuk mengatasi masalah bunyi noken as pada Yamaha Mio. 

Dengan perawatan yang benar dan penggantian komponen secara berkala, performa mesin Mio bisa terjaga dengan baik tanpa masalah berisik dari noken as.

Leave a Reply